Agustus 24, 2016

Penjelasan 20 jenis Genre, dan Istilah-Istilah Umum pada Anime Yang Harus Kamu Tahu!

Penjelasan 20 jenis Genre, dan Istilah-Istilah Umum pada Anime Yang Harus Kamu Tahu!

Ingin mencari anime baru untuk kalian tonton? Akira akan berbagi informasi tentang genre yang terdapat pada film anime, dan juga katerogi anime berdasarkan target penontonnya. Nantinya kamu akan lebih mudah untuk mencari informasi tentang anime yang cocok untuk kamu dengan jalan cerita yang lebih kamu minati.

Di sini juga akan di jelaskan sedikit tentang istilah-istilah umum yang berhubungan dengan anime.

DAFTAR ISI
1. Kategori Anime Berdasarkan Target Penontonnya
2. Genre Umum
3. Genre Khas Anime
4. Istilah-Istilah Di Dalam Anime
5. Istilah dan Genre Anime yang (agak/sangat) Menyimpang



<<=======<< 1 >>=======>>


KATEGORI ANIME BERDASARKAN TARGET PENONTONYA

shoujo, shounen, seinen, josei

 Anime dibagi menjadi 4 kategori berdasarkan target penontonya, yaitu:

Shoujo......>>> target penonton Perempuan
Shounen...>>> target penonton Laki-Laki
Seinen.......>>> target penonton Laki-Laki Dewasa
Josei..........>>> target penonton Perempuan Dewasa

Dari keempat kategori di atas, anime yang paling banyak diproduksi saat ini adalah yang berkategori Shounen dengan target penonton laki-laki. Karena memang peminat paling banyak dari anime adalah laki-laki. Dari kalangan anak, remaja, sampai dewasa.

Sedangkan anime dengan kategori Seinen dan Josei sangat jarang diproduksi, walaupun ada beberapa dan jumlahyna sangat sedikit sekali. Seinen dan Josei biasa ditargetkan untuk penonton berumur 18 - 30 tahun, dengan cerita yang cenderung lebih realistis dibandingkan genre lain.


<<=======<< 2 >>=======>>


GENRE UMUM


Genre dibawah ini adalah genre umum pada anime yang terdapat juga di jenis film lain selain anime.


1. ACTION
Genre yang kental dengan perkelahian, pertarungan, ataupun peperangan. Scene tentang pertarungan secara fisik adalah wajib dan menjadi bagian dari cerita dasar anime bergenre action.
~ Contoh anime: Naruto & Fullmetal Alchemist Brotherhood

2. ADVENTURE
Tokoh utama dalam genre ini (satu orang maupun kelompok) akan diceritan sedang menempuh perjalanan untuk mencapai tujuan tertentu. Biasanya para character utama tidak akan menetap disuatu tempat untuk waktu yang lama.
~ Contoh anime: One Piece & Hunter x Hunter

3. COMEDY
Genre jenis ini akan menampilkan banyak adegan lucu, kocak, dan super koplak yang akan membuat kamu tertawa. Genre comedy sering disandingkan dengan genre lain seperti romance, action, slice of life, dll. Bila disandingkan dengan genre lain, biasanya genre comedy hanya akan menjadi pelengkap dari jalan cerita genre utama.
~ Contoh anime: Danshi Kokosei no Nichijou & Gintama

4. DRAMA
Genre ini akan penuh dengan cerita-cerita yang emosional, yang akan membawa penontonnya hanyut ke dalam cerita. Dari sedih, bahagia, semangat. Biasanya genre ini akan menceritakan kisah character utamanya secara mendetail sampai kehidupan pribadinya, sehingga kita dapat merasakan apa yang dirasakan oleh character utama di dalam anime ini.
~ Contoh anime: Clannad & 5 cm per Second

5. FANTASY
Genre ini akan menggambarkan tentang dunia indah yang penuh dengan sihir dan mahluk-mahluk legenda/ajaib. Cerita yang terkandung akan jauh dari hal realistis. Genre fantasy ini sering mengambil latar mirip saat abad pertengahan dimana masih banyak kerajaan, orang dengan senjata jaman dulu (pedang, panah, dan munkin tongkat sihir), dan jauh dari teknologi modern. Walaupun ada juga yang bersetting di masa depan, tepatnya post-apocalypse (kondisi dimana peradaban baru dimulai kembali setelah bencana besar melanda seluruh dunia. Sehingga meninggalkan sisa2 reruntuhan peradaban modern) Genre fantasy umumnya akan bersanding dengan genre adventure dan action.
~ Contoh anime: Rave & Fairytail

6. MYSTERY
Genre mystery berbeda dengan genre horror walaupun keduanya sering menjadi satu di dalam sebuah anime dan jenis film lain. Genre mystery akan berecerita tentang kejadian-kejadian yang akan dicari tahu penyebabnya oleh character utama di anime tersebut, dan inilah yang akan menjadi pokok utama di dalam cerita. Seperti contohnya di dalam cerita detektif ataupun cerita horror dimana pada character utama akan berusaha mencari tahu penyebab, asal-usul, dan kemudian akan berusaha menyelesaikan masalah utama yang terjadi di dalam cerita.
~ Contoh anime: Detective Conan & Danganronpa

7. ROMANCE
Genre ini akan dipenuhi dengan kisah percintaan dan romantisme. Genre Romance ini sebenarnya adalah sub-genre dari genre Drama, sehingga ceritanya akan sangat emosional. Di dalam genre Romance akan banyak konflik percintaan yang akan terjadi diantara pasangan yang menjadi character utama. Kisah percintaan di sini tidak hanya diwarnai dengan kebahagiaan, namun bisa juga kesedihan.
~ Contoh anime: Bakuman & Clannad

8. SCI-FI
singkatan dari 'Science Fiction' (fiksi ilmiah). Genre ini akan melibatkan cerita dengan teknologi-teknologi canggih yang jauh melampaui teknologi modern. Genre ini juga dapat bercerita tentang hal-hal yang bertentangan dengan segala hukum fisika dan sains.
~ Contoh anime: Akira & Guren Lagan

9. HORROR
Cerita pada genre ini dibuat dengan tujuan untuk membuat takut para penontonya. Genre horror ini sangat sering melibatkan mahluk-mahluk halus dan hal mistis ke dalam ceritanya.
~ Contoh anime: Another & Yami Shibai

10. HISTORICAL
Genre ini akan mengangkat cerita yang berkaitan tentang sejarah. Baik itu kisah perjalanan hidup seseorang, maupun tentang kejadian-kejadian di tempat tertentu yang pernah terjadi. Biasanya anime ini akan berlatar cerita di masa lalu.  Cerita pada genre historical mungkin saja terinpirasi dari sejarah yang benar pernah terjadi, tetapi nantinya tidak benar-benar menceritakan sejarah tersebut. Lebih cenderung ke cerita fiksi.
~ Contoh anime: Samurai X & Basara

11. SUPERNATURAL
Akan ada banyak kekuatan-kekuatan dan kejadian luar biasa yang jauh melampaui akal sehat di genre ini. Biasanya kekuatan yang dimiliki para character di genre ini akan berupa sihir/magic, atau sejenisnya.
~ Contoh anime: Yu Yu Hakusho & Ao no Exorcist

12. MATURE
Cerita yang akan ditampilkan memiliki konten dewasa yang tidak diperkenankan untuk umur 17 tahun ke bawah. Karena genre anime ini dapat menampilkan adegan kekerasan, bahasa kasar, YKWIM, dan adegan-adegan lainnya yang tidak layak ditonton oleh anak di bawah umur. Jadi jika kamu berumur di bawah 17 tahun, atau mungkin kamu punya keluarga yang suka menonton anime, pastikan kamu/mereka tidak menonton anime jenis ini. Karena kemungkinan besar dampaknya akan buruk pada psikologis masing-masing.


<<=======<< 3 >>=======>>


GENRE KHAS ANIME

Penjelasan 20 jenis Genre, dan Istilah-Istilah Umum pada Anime Yang Harus Kamu Tahu!

Beberapa genre di bawah ini jarang dan hampir tidak pernah di gunakan di film jenis lain selain anime. Namun genre berikut akan menjadi sangat umum dan sering kita lihat jika kita membahas tentang anime.


1. GENDER BENDER
Anime dengan genre ini memiliki character yang terbalik-balik kondisinya. Wanita berpenampilan laki-laki, ataupun laki-laki yang berpenampilan seperti wanita. Dibeberapa anime bergenre ini juga ada yang menceritakan tentang perempuan yang berubah menjadi laki-laki ataupun sebaliknya.
~ Contoh anime: Pretty Face

2. MARTIAL ART
Cerita yang diangkat akan melibatkan perkelahian sebagai bagian pokok pada cerita utama. Perkelahian dan pertarungan di genre akan melibatkan lebih banyak kontak fisik dari pada senjata ataupun magic. Genre ini adalah salah satu sub-genre dari genre Action.
~ Contoh anime: Dragonball & Street Fighter

3. MECHA
Akan banyak robot berukuran raksaksa di anime jenis ini. Umumnya anime dengan genre mecha akan bersanding dengan genre sci-fi dan action, kemudian akan menceritakan tentang pertarungan robot raksaksa melawan robot lain ataupun monster-monster raksaksa.
~ Contoh anime: Gundam & Evangelion

4. SCHOOL LIFE
Ceritanya akan mengisahkan tentang kehidupan yang terjadi di sekitar lingkungan sekolah. Umumnya segala kejadian dan scene diangkat dari kejadian-kejadian nyata yang memang benar-benar sering terjadi di lingkungan sekolah.
~ Contoh anime: Sket Dance & School Rumble

5. SLICE OF LIFE
Genre ini akan bercerita tentang kisah yang umum, cenderung realistis, dan tidak mengandung unsur-unsur magic ataupun fantasy. Latar ceritanya akan bedasarkan dengan kehidupan sehari-hari yang benar-benar sering terjadi.
~ Contoh anime: K-on & A Channel

6. SPORT
Dari nama genre-nya sudah jelas akan tertebak. Cerita anime dengan genre ini akan berkisah tentang seseorang ataupun sebuah team tentang perjalanan karirnya dalam bidang olahraga. Dari perekrutan, latihan, sampai dengan pertandingan kejuaraan.
~ Contoh anime: Eye Shield 21 & Captain Tsubasa

7. GORE
Bagi yang tidak kuat melihat darah, tidak disarankan menonton anime bergenre gore ini, karena ini benar-benar mimpi buruk untuk kamu. Anime ini akan banyak menunjukan scene yang sadis dan bloody (penuh dengan darah di sana sini). Bagian tubuh yang terpotong, hancur, pembunuhan dengan cara sadis, penyiksaan, dan lainnya. Mungkin beberapa scene ada yang sampai disturbing (agak menjijikan) yang akan membuat kamu mual.
~ Contoh anime: Corpse Party

8. HAREM
Harem itu sebenarnya adalah tempat di sebuah kerajaan dimana para perempuan "milik" sang raja berkumpul. Tetapi di dalam anime, genre harem ini akan menceritakan tentang character laki-laki yang menjadi character utama, dikelilingi oleh banyak character perempuan yang memperebutkan si laki-laki. Walaupun mempunyai jalan cerita, tetapi biasanya jalan cerita di sini tidak terlalu serius dan tidak terlalu kuat.
~ Contoh anime: Oreshura


<<=======<< 4 >>=======>>


ISTILAH-ISTILAH DI DALAM ANIME

moe, tsundere, yandere, kuudere, dandere, maho shoujo

Di bawah ini adalah beberapa istilah yang sering digunakan di dalam anime.


- Maho Shoujo
'Gadis Penyihir'. Maho Shoujo menggambarkan character wanita yang mempunyai kekuatan sihir. Ciri lainnya adalah; biasanya berpenampilan imut dan dapat melakukan transformasi dengan berganti kostum dari kostum biasa ke kostum 'hero'-nya. Costumnya pun terbilang modern. Maho Shoujo termasuk sub-genre. Contohnya anime Sailormoon.

- Moe
 Perempuan yang lucu dan imut-imut. Beberapa kasus dapat diterapkan kepada tokoh laki-laki yang terlihat feminim. Umumnya moe ditujukan kepada character yang menawan, terlihat tidak berdosa (innocence), dan naif.

- Bishounen
 Laki-laki yang tampan / "cantik" (umumnya digambarkan sebagai laki-laki muda dan ideal dengan paras cenderung feminim. Contohnya seperti penampilan beberapa anggota boyband Korea), yang disukai/'dikejar-kejar' banyak wanita.

- Bishoujo
 Wanita cantik yang disukai/'dikejar-kejar' para laki-laki.

Dandere
Tokoh di dalam anime yang digambarkan sebagai character yang pendiam, dan bisa juga pemalu. Character ini akan sulit untuk didekati. Namun setelah 'klik' dengan seseorang yang dia sukai, dia akan menunjukan sisi lembut dan kasing sayang yang tidak pernah dia tunjukan sebelumnya.

- Tsundere
Tokoh di dalam anime yang mempunyai ego yang tinggi. Dia akan menyukai seseorang tetapi dia sendiri malah enggan mengakui perasaannya, sehingga orang yang dia sukai akan berfikir bahwa si tsundere ini membencinya. Tsundere ini cenderung lebih 'memusuhi' orang yang dia sukai, sebelum pada akhirnya dia akan menunjukan sisi lembutnya.

- Kuudere
Tokoh di dalam anime yang digambarkan mempunyai character yang kuat, keren, tatapannya tajam, dan cenderung pendiam (tidak banyak tingkah). Bisa dibilang, seperti gabungan antara  dandere dan tsundere. Character ini biasa tampil sebagai pemimpin atau sejenisnya yang mempunyai character kuat dan mencolok karena terkesan angkuh. Namun ada saatnya dia terlihat sangat manis saat dia sedang berada disamping orang yang sangat dia sukai.

- Yandere
Yang ini cukup sadis. Tokoh ini terlihat sangat manis dan baik, namun bisa dibilang memiliki gangguan mental. Walaupun dia terlihat sangat baik dan manis, tapi setelah dia mempunyai hubungan yang sangat dekat dengan seseorang disitulah 'penyakit'nya keluar. Dia akan menjadi sangat over proteksi kepada pasangannya. Dia cenderung melakukan kekerasan kepada pasangannya untuk menunjukan rasa kasih sayang. Dan Yandere ini biasanya akan bertingkah seperti psikopat, terutama kepada orang yang mendekati pasangannya maupun kepada pasangannya sendiri.

- Goudere
Character gadis yang mempunyai sifat laki-laki (tomboy).

- Himedere
Character gadis yang berlagak seperti layaknya tuan putri. Digambarkan memiliki sifat sombong dan selalu ingin dilayani.

- Dojikko
Tokoh gadis yang imut dengan sifat yang ceroboh. Bahkan akibat kecerobohannya, dia sering melukai diri sendiri maupun orang lain.

- Ahoge
Istilah untuk sehelai rambut (atau lebih) yang mencuat dan melengkung ke atas (seperti layaknya antena). Biasanya Ahoge ini dimiliki oleh character yang bodoh (tapi imut), namun ini bukanlah aturan mutlak. Karena ada beberapa character yang tidak digambarkan bodoh, namun memiliki ahoge.

- Eyecatch
Adegan yang akan ditampilkan sebelum dan sesudah jeda komersial (iklan) pada anime yang tayang di televisi. Biasanya akan berisi momen/agendan lucu ataupun serius, dibarengi dengan penampilan judul anime.

- Crossover
 Character dari anime atau manga yang berbeda, bertemu di dalam satu anime, scene, ataupun gambar pada manga.

- Nakige
 Cerita yang sangat emosional dan akan berkesan bagi para penontonnya. Biasanya lebih cenderung untuk membuat penontonnya menangis.

- Fansub
kependekan dari Fan-Subtile. Adalah subtitle (teks terjemahan) yang dibuat oleh para penggemar ke dalam bahasa-bahasa tertentu. Subtitle ini bersifat non-official dan biasanya akan dishare secara cuma-cuma kepada sesama penggemar anime.

- Fandub
kependekan dari Fan-Dubbed. Adalah sebuah anime/film yang suara percakapan aslinya "Ditindih" dengan suara lain, dengan bahasa yang berbeda. Pengisian suaranya dilakukan oleh fans anime tersebut untuk nantinya dishare kesesama penggemar anime. Bersifat non-official.


<<=======<< 5 >>=======>>


ISTILAH DAN GENRE YANG (AGAK/SANGAT) MENYIMPANG

Penjelasan 20 jenis Genre, dan Istilah-Istilah Umum pada Anime Yang Harus Kamu Tahu!

RESTRICTED!! UNDER 17 YEARS OLD JUST BE GONE, BEFORE I KICK YOUR *SS!

- Ecchi
kata ini merujuk ke anime maupun manga yang memiliki konten erotis (walaupun tidak sampai adegan s*ks. tetapi tetap tidak dapat dibenarkan).


- H*ntai
secara harfiah berarti "Abnormal/Aneh" atau "mesum". Kata ini digunakan untuk para penonton anime dari kalangan orang barat untuk merujuk pada anime ataupun manga yang mempunyai konten p*rn*grafi . Padahal untuk di Jepang kata yang sering digunakan adalah P*runo ataupun Ero.


- Fan Service
Unsur tambahan yang ditambahkan ke dalam anime dengan tujuan memenuhi 'nafsu' penontonnya (misalnya character berpakaian mini ataupun adegan ecchi untuk character-character tertentu). Biasanya Fan Service tidak akan berpengaruh ke jalan cerita utama pada sebuah anime/manga.


- Bakunyuu
Sebuah sub-genre dari hentai, yang berfokus pada pengambaran d*da wanita yang besar.


- Lolicon
Genre yang menampilkan gadis yang terlihat seperti anak-anak (di bawah umur) namun berpenampilan/menampilkan adegan-adegan yang er*tis.


- Shotacon
Genre yang menampilkan laki-laki yang terlihat seperti anak-anak (di bawah umur) namun berpenampilan/menampilkan adegan-adegan yang er*tis.


- Yaoi
Genre yang memuat konten s*ksual antara laki-laki dengan laki-laki. Biasanya Yaoi ini dibuat oleh perempuan dengan target penonton perempuan.


- Yuri
Kebalikan dari Yaoi. Yaitu genre yang memuat konten s*ksual antara perempuan dengan perempuan.


Baca Juga :
= = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = =

Itu dia beberapa genre dan istilah yang sering kita dengar jika membahas tentang anime. Mungkin ada yang mau ditambahkan? Bisa kamu tambah di kolom komentar. Nantinya akan Akira input ke halaman post ini.

Akira hanya berbagi informasi. Atas segala penyalahgunaan informasi di luar kehendak pemilik blog ya...

author: Akira Asayami
references:
wikipedia.com
sahabatbaca.blogspot.com
widasta.blogspot.com