Apa penyebab dan solusi untuk paket barang yang nyangkut atau tidak bergerak
di pelacakan paket saat belanja online? Pastinya kamu pernah belanja online
kan? Baik di Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Blibli,
Lazada, dan lain sebagainya. Dan bisa jadi sesekali kamu mendapati
barang pesananmu memembutuhkan waktu yang lebih lama untuk sampai ke alamat
tujuan. Atau bahkan, paketmu hanya menetap disatu tempat saja saat kamu
melakukan pelacakan paket secara online.
Untuk masalah paket yang nyangkut, sumber masalahnya umumnya bukan pada
e-commerce, tapi pada perusahaan-perusahaan ekspedisi penyedia jasa
pengiriman yang bermitra dengan para e-commerce tersebut. Misalnya saja
JNE, JNT, SiCepat, Anteraja, Gosend, GrabExpress, Ninja
Express, dan lain sebagainya. Apa penyebabnya? Apa solusi yang bisa kamu
lakukan jika mengalami masalah tersebut? Akira akan membahasnya pada artikel
di bawah ini. Check this out!
1. Kapasitas gudang overload
Hal ini umum terjadi saat event diskon ataupun gratis ongkir dari e-commerce
bermunculan. Banyaknya aktifitas jual beli online akan berdampak langsung pada
perusahaan ekspedisi pengiriman. Saat event berlangsung, jumlah paket yang
mereka terima bisa berkali-kali lipat dari hari normal. Jadi, sangat wajar
jika paket-paket yang demikian banyak itu memerlukan waktu pengiriman yang
agak lebih lama dari biasanya.
2. Menggunakan layanan regular atau gratis ongkir
Paketmu bukanlah prioritas utama jika kamu menggunakan layanan regular ataupun
gratis ongkir. Bukan artinya paketmu diperlakukan secara asal-asalan. Tapi,
disaat barang sedang banyak, kamu harus lebih bersabar untuk menunggu antrean
paket lainnya. Kecuali kamu mau menggeluarkan uang lebih untuk menggunakan
layanan kilat atau ekspress yang umumnya hanya membutuhkan waktu paling lama
hanya 1 hari saja.
3. Sistem pelacakan paket yang tidak rapih
Sekarang ini, hampir seluruh perusahaan jasa ekspedisi pengiriman barang menyediakan fitur pelacakan paket secara real-time. Contohnya lokasi paket, status, bahkan sampai nama kurir yang sedang menjemput atau mengantarkan paket. Tapi sayangnya, ada beberapa yang melakukannya secara tidak rapih, sehingga update status paketmu tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya.
Misalnya saja paket dari luar kota yang padahal sudah masuk ke kota tujuan.
Kadang lokasi terkini paket tersebut tidak diupdate, sehingga status paket
terlihat tidak bergerak. Padahal paket ini tetap diproses dan berlajan.
Dibeberapa kejadian, bisa saja paket sampai ke alamat tujuan tanpa melakukan
update lokasi-lokasi yang sudah dilalui sebelumnya. Hal inilah yang sangat
sering menyebabkan status paket nyangkut atau tidak bergerak saat kita
melakukan pelacakan paket.
4. Paket terselip
Tidak menutup kemungkinan paketmu terselip entah dimana saat sedang diproses
di dalam gudang. Paket yang terselip biasanya tidak akan hilang kok. Tapi,
waktu tunggu-mu bisa jadi lebih lama. Karena penyisiran paket-paket yang
terselip hanya dilakukan sesekali saja. Jadi, kamu butuh menunggu sedikit agak
lama sampai paketmu kembali ditemukan dan diproses lebih lanjut.
5. Packing atau nomor resi (AWB) rusak
Paket dengan kondisi packing atau sticker nomor resi yang rusak (sobek atau luntur sampai hilang barcodenya) akan melewati proses tambahan melalui bagian Quality Control (QC).
Nomor resi yang hilang akan dicetak ulang. Packing yang rusak akan diperbaiki.
Dan pastinya proses ini membutuhkan waktu extra.
6. Paket rusak atau hilang
Kondisi paket yang rusak atau hilang akan ditampilkan pada status pelacakan
paket. Tapi biasanya status hilang atau rusak baru akan ditampilkan setalah
berhari-hari tanpa kejelasan pada paketmu. Walaupun waktu tunggunya tidak bisa
tergantikan, tapi kamu masih bisa klaim ganti rugi kerusakan paket karena
setiap penyedia jasa pengiriman sudah menerapkan sistem asuransi untuk setiap
paket yang mereka kirim.
:: SOLUSI ::
Ada 3 hal yang bisa kamu lakukan jika kamu menjumpai masalah paket yang
nyangkut atau tidak bergerak saat kamu sedang belanja online, yaitu ;
-
Dengan menghubungi Pusat Bantuan Layanan (Customer Sevice) untuk
menanyakan kejelasan status paketmu. Kamu dapat menemukan info lengkap cara
menghubungi Pusat Bantuan Layanan di masing-masing webisite dari perusahaan
ekspedisi pengiriman paket yang kamu gunakan.
-
Dengan bersabar menunggu paket datang. Penyebab paling sering yang
menyebabkan paketmu terlihat nyangkut atau tidak bergerak adalah masalah
pengupdate-an status paket yang terlewat. Walaupun terlihat tidak bergerak
di sistem pelacakan paket, paketmu tetap diproses dan berjalan seperti biasa
kok.
-
Mungkin sudah terlambat, tapi kedepannya kamu bisa menggunakan pengiriman
kilat atau ekspress. Dengan membayar lebih mahal dari pengiriman regular,
paketmu akan menjadi paket prioritas yang akan dijamin sampai dalam 1 hari
saja. Jika masih terlambat juga, perusahaan jasa pengiriman umumnya berani
mengganti penuh ongkos kirim yang sudah kamu keluarkan.
>> NOTE >> Keterlambatan 2 sampai 3 hari untuk paket
regular atau ekonomi juga menjadi hal yang menyebalkan namun wajar terjadi
disaat adanya event-event besar dari e-commerce. Jadi, jika belum terlewat
jauh dari estimasi waktu paket tiba, kamu tidak perlu panik dulu ya. Malahan,
terkadang estimasi paket tiba bisa sewaktu-waktu dimundurkan.
PENUTUP
Demikian 6 penyebab dan solusi untuk paket barang yang nyangkut atau tidak bergerak disaat pengiriman belanja online. Semoga kamu bisa lebih memahami dan lebih tenang jika kamu juga mengalamai kondisi yang demikian.
Temukan juga artikel-artikel menarik dan informatif lainnya seputar dunia game
dan teknologi di
weakwings.blogspot.com
ya... Sankyu...
author : Akira Asayami